Dasar-Dasar Permainan Bola Basket
Dasar-Dasar Permainan Bola Basket
Untuk bisa
menjadi pemain yang baik perlu menguasai fundamental (dasar-dasar teknik taktik
dan strategi) dari permainan bola basket. Adapun teknik permainan dasar bola
basket adalah :
1. Teknik melempar dan menangkap bola.
2. Teknik menggiring bola.
3. Teknik memasukkan bola atau menembak.
4. Pivot.
5. Merayah.
1. Teknik melempar dan menangkap bola.
2. Teknik menggiring bola.
3. Teknik memasukkan bola atau menembak.
4. Pivot.
5. Merayah.
Macam-macam teknik melempar bola, yaitu :
1. Chess Pass : operan setinggi dada atau tolakan dada. 2. Head Pass : operan atas kepala.
3. Bounce Pass : operan pantulan.
4. Under Hand Pass : operan ayunan bawah.
Teknik menangkap bola.
Tangkapan bola yang paling baik dilaksanakan dengan dua tangan, dengan jalan meluruskan tangan untuk menjemput bola dan setelah bola terkena tangan, tangan segera menarik guna mematahkan kecepatan bola sehingga diterima dengan tangan secara lembut.
Macam-macam teknik dribel, yaitu :
1. Dribel rendah.
2. Dribel tinggi.
3. Dribel lambat.
4. Dribel cepat.
Macam-macam
teknik menembak menurut Engkos Kosasih (1993 : 191-192), yaitu menghadap papan
dengan sikap berhenti :
1. Tembakan dengan dua tangan dari dada.
2. Tembakan dengan dua tangan diatas kepala.
3. Tembakan dengan satu tangan.
4. Tembakan satu tangan dari atas kepala.
1. Tembakan melompat dengan dua tangan dari atas kepala.
2. Tembakan melompat dengan satu tangan.
Menghadap papan dengan sikap berlari :
1. Tembakan lari menyentuh atau memantulkan papan dengan tangan kanan atau tangan kiri (right left hand lay-up shoot)
2. Tembakan lari menyantuh papan dengan dua tangan atas kepala
3. Tembakan lari menyentuh papan dengan dua tangan dari bawah
4. Tembakan lari menyentuh papan dengan satu tangan bawah
Membelakangi papan dengan sikap berhenti :
1. Tembakan melompat di bawah keranjang
2. Tembakan melompat memutar dengan dua tangan 3. Tembakan melompat memutar dengan satu tangan
Dalam penelitian ini akan diuraikan lebih lanjut mengenai tembakan lay up.
Tembakan Lay-Up
Tembakan lay up adalah merupakan jenis tembakan yang diawali dari menangkap bola atau dribel bola kemudian menumpu satu kaki dan terus melangkahkan kaki yang lain kedepan kemudian menumpu satu kaki dilanjutkan dengan melompat setinggi-tingginya menuju ke keranjang (baskets) dengan memasukkan bola.
1. Tembakan dengan dua tangan dari dada.
2. Tembakan dengan dua tangan diatas kepala.
3. Tembakan dengan satu tangan.
4. Tembakan satu tangan dari atas kepala.
Menghadap papan dengan sikap melompat :
1. Tembakan melompat dengan dua tangan dari atas kepala.
2. Tembakan melompat dengan satu tangan.
Menghadap papan dengan sikap berlari :
1. Tembakan lari menyentuh atau memantulkan papan dengan tangan kanan atau tangan kiri (right left hand lay-up shoot)
2. Tembakan lari menyantuh papan dengan dua tangan atas kepala
3. Tembakan lari menyentuh papan dengan dua tangan dari bawah
4. Tembakan lari menyentuh papan dengan satu tangan bawah
Membelakangi papan dengan sikap berhenti :
1. Tembakan melompat di bawah keranjang
2. Tembakan melompat memutar dengan dua tangan 3. Tembakan melompat memutar dengan satu tangan
Dalam penelitian ini akan diuraikan lebih lanjut mengenai tembakan lay up.
Tembakan Lay-Up
Tembakan lay up adalah merupakan jenis tembakan yang diawali dari menangkap bola atau dribel bola kemudian menumpu satu kaki dan terus melangkahkan kaki yang lain kedepan kemudian menumpu satu kaki dilanjutkan dengan melompat setinggi-tingginya menuju ke keranjang (baskets) dengan memasukkan bola.
Menurut
Imam Sodikun (1992 : 65)) mengatakan bahwa teknik tembakan lay up dapat
dilakukan dengan dua cara, yaitu :
1. Tembakan lay up dari operan teman.
Tembakan lay up dari operan teman ; pemain berusaha menangkap bola, setelah itu menumpu kaki yang untuk melompat sambil membawa bola ke keranjang.
2. Tembakan lay up diawali dengan menggiring bola.
Tembakan lay up dia awali dengan menggiring bola : dalan hal ini pemain menggiring bola sediri ke keranjang setelah dekat melaksanakan tembakan lay up. Penelitian ini menggunakan cara yang kedua yaitu lay up diawali dengan cara menggiring bola baik dari sebelah kanan maupun dari sebelah kiri. Tembakan ini dimulai dari menangkap bola , menggiring bola, menumpu satu kai, melangkah kaki lain kedepan, menumpu satu kaki, melompat setinggi-tingginya ke keranjang (baskets). Pada umumnya tembakan lay up ini bola
dipantulkan terlebih dahulu ke papan pantul. Cara ini adalah yang paling mudah dilakukan, tinggal memperhitungkan sudut pantulan bola dan kekuatan tangan melepas bola.
Saat melakukan tembakan lay up, menurut Imam Sodikun (1992 ; 64) harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Saat menangkap bola : adalah dilakukan dengan melayang, dari dribel atau pantulan dribel.
2. Saat melangkah ; langkah pertama harus lebar untuk mendapatkan daya awalan tolakan pada langkah yang kedua, dan langkah kedua harus pendek untuk mendapatkan daya ledak untuk tolakan.
3. Saat melepas bola untuk tembakan atau memasukkan bola : kalau bisa diletakkan dekat ring basket sedemikian rupa, tapi bila tidak bisa bola bisa dipantulkan dari papan pantul dengan sudut yang tepat disekitar garis tengah baik sebelah kanan atau kiri pada petak diatas ring.
Sesuai dengan peraturan permainan bahwa seseorang yang menerima bola pada saat melayang, maka diperbolehkan untuk menambah dua langkah dan langkah ketiga adalah melayang untuk memasukkan bola.
Hitungan langkah lay up adalah sebagai berikut : saat melayang menerima bola dengan kaki kanan didepan, baru hitungan satu dikenakan saat kaki kanan mendarat, dan hitungan kedua saat kaki kiri melangkah dan mendarat, sedangkan hitungan ketiga saat melayang untuk melepaskan bola guna memasukkan atau melakukan tembakan (lay up kanan), dan untuk melakukan lay up kiri gerakan kakinya sebaliknya.
1. Tembakan lay up dari operan teman.
Tembakan lay up dari operan teman ; pemain berusaha menangkap bola, setelah itu menumpu kaki yang untuk melompat sambil membawa bola ke keranjang.
2. Tembakan lay up diawali dengan menggiring bola.
Tembakan lay up dia awali dengan menggiring bola : dalan hal ini pemain menggiring bola sediri ke keranjang setelah dekat melaksanakan tembakan lay up. Penelitian ini menggunakan cara yang kedua yaitu lay up diawali dengan cara menggiring bola baik dari sebelah kanan maupun dari sebelah kiri. Tembakan ini dimulai dari menangkap bola , menggiring bola, menumpu satu kai, melangkah kaki lain kedepan, menumpu satu kaki, melompat setinggi-tingginya ke keranjang (baskets). Pada umumnya tembakan lay up ini bola
dipantulkan terlebih dahulu ke papan pantul. Cara ini adalah yang paling mudah dilakukan, tinggal memperhitungkan sudut pantulan bola dan kekuatan tangan melepas bola.
Saat melakukan tembakan lay up, menurut Imam Sodikun (1992 ; 64) harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
1. Saat menangkap bola : adalah dilakukan dengan melayang, dari dribel atau pantulan dribel.
2. Saat melangkah ; langkah pertama harus lebar untuk mendapatkan daya awalan tolakan pada langkah yang kedua, dan langkah kedua harus pendek untuk mendapatkan daya ledak untuk tolakan.
3. Saat melepas bola untuk tembakan atau memasukkan bola : kalau bisa diletakkan dekat ring basket sedemikian rupa, tapi bila tidak bisa bola bisa dipantulkan dari papan pantul dengan sudut yang tepat disekitar garis tengah baik sebelah kanan atau kiri pada petak diatas ring.
Sesuai dengan peraturan permainan bahwa seseorang yang menerima bola pada saat melayang, maka diperbolehkan untuk menambah dua langkah dan langkah ketiga adalah melayang untuk memasukkan bola.
Hitungan langkah lay up adalah sebagai berikut : saat melayang menerima bola dengan kaki kanan didepan, baru hitungan satu dikenakan saat kaki kanan mendarat, dan hitungan kedua saat kaki kiri melangkah dan mendarat, sedangkan hitungan ketiga saat melayang untuk melepaskan bola guna memasukkan atau melakukan tembakan (lay up kanan), dan untuk melakukan lay up kiri gerakan kakinya sebaliknya.
Post a Comment for "Dasar-Dasar Permainan Bola Basket"
Post a Comment